JejakBede.online - Pesona Nuansa Etnik Hotel The Rich Yogyakarta. Semasa kecil yang saya tahu tentang Yogyakarta adalah sebagai Kota Pendidikan.
Beberapa kakak sepupu saya saat itu ada yang kuliah di sana. Dari mereka saya tahu Yogyakarta saat itu penuh dengan sepeda yang digunakan para pelajar dan mahasiswa.
Beberapa kakak sepupu saya saat itu ada yang kuliah di sana. Dari mereka saya tahu Yogyakarta saat itu penuh dengan sepeda yang digunakan para pelajar dan mahasiswa.
Setelah saya merantau kuliah ke Jakarta, pada beberapa kesempatan saya bersama teman-teman kuliah menyempatkan liburan ke Yogyakarta.
Saat itu sepeda sudah tidak terlihat lagi. Sudah berganti dengan sepeda motor. Dan pada saat itu lagu Yogyakarta dari Kla Project lagi hits. Jadi bisa ketebak usia kami saat ini 😁.
Hal lainnya saya jadi tahu kemudian Yogyakarta merupakan kota dengan budaya daerahnya yang khas. Sentuhan etnik nampak di mana-mana. Paling mudah dilihat adalah papan nama jalan. Selain dengan tulisan berbahasa Indonesia, juga menggunakan tulisan Jawa Kuno.
Pertengahan Januari kemaren saya mendapat tugas negara (tsaah) ke Yogyakarta. Tugas negara sekaligus menikmati (lagi) nuansa etnik khas Yogyakarta. Hanya empat hari sih.
Sebelumnya tahun 2013 pernah mendapat tugas negara ke Yogyakarta selama enam pekan. enam pekan lo! bukan 7 hari 😊😊😊. Praktis 42 hari tidak bertemu anak dan istri🤦♂️🤦♂️🤦♂️.
Sebelumnya tahun 2013 pernah mendapat tugas negara ke Yogyakarta selama enam pekan. enam pekan lo! bukan 7 hari 😊😊😊. Praktis 42 hari tidak bertemu anak dan istri🤦♂️🤦♂️🤦♂️.
Tugas negara lainnya :
Nuansa Etnik Lobi Hotel The Rich Yogyakarta
Acara kami digelar di Hotel The Rich Yogyakarta. Jika hanya melihat dari luar, arsitektur Hotel The Rich Yogyakarta tidak bedanya dengan bangunan hotel-hotel lain.
Nuansa etniknya mulai terasa saat kita memasuki bagian lobi hotel.
Nuansa etniknya mulai terasa saat kita memasuki bagian lobi hotel.
Meja resepsionis Hotel The Rich Yogyakarta seperti pada foto di atas sudah menunjukkan ornaman khas. Sentuhan entik makan terasa dengan adanya patung yang berpakaian khas Jawa di sisi kiri meja resepsionis tersebut.
Terdapat latar logo Hotel The Rich Yogyakarta yang juga dengan desain etnik yang Yogya "banget" pada belakang meja resepsionis tersebut.
Terdapat latar logo Hotel The Rich Yogyakarta yang juga dengan desain etnik yang Yogya "banget" pada belakang meja resepsionis tersebut.
Meja resepsionis Hotel The Rich Yogyakarta |
Lobi hotel ini tergolong luas terdapat beberapa set sofa bagi tamu untuk bersantai atau juga bertemu koleganya. Desain pilar gedung yang ada di lobi seperti arsitektur gedung jaman dulu.
Pada beberapa bagian lobi Hotel The Rich Yogyakarta terdapat aksesoris dan patung yang unik. Benar-benar kita diberi sajian atmosfer suasana khas Yogya.
Pada beberapa bagian lobi Hotel The Rich Yogyakarta terdapat aksesoris dan patung yang unik. Benar-benar kita diberi sajian atmosfer suasana khas Yogya.
Lobi Hotel The Rich Yogyakarta |
Patung ataupun aksesoris tersebut beralaskan panggung kayu dengan ukiran khas. Memberi kesan antik dan tradisional.
Salah satu patung pada lobi Hotel The Rich Yogyakarta |
Pada sisi kiri dan kanan lobi terdapat tangga untuk mengakses beberapa ruang pertemuan. Tangga ini berfungsi juga sebagai tangga darurat namun dengan ornamen khas. Memperkuat nuansa etnik di sini.
Tangga darurat Hotel The Rich Yogyakarta |
Nuansa etnik Hotel The Rich Yogyakarta akan kita temukan juga pada lorong-lorong hotel menuju ke lift dan area publik lainnya.
Lorong yang kanan merupakan akses ke kolam renang, gym dan spa serta ke kamar hotel sampai dengan lantai 10. Adapun lorong ke kiri dari resepsionis merupakan akses ke beberapa meeting room dan kamar hotel mulai dari lantai 11.
Lorong yang kanan merupakan akses ke kolam renang, gym dan spa serta ke kamar hotel sampai dengan lantai 10. Adapun lorong ke kiri dari resepsionis merupakan akses ke beberapa meeting room dan kamar hotel mulai dari lantai 11.
Koridor menuju lift dan kolam renang Hotel The Rich Yogyakarta |
Nuansa Etnik Kamar Hotel The Rich Yogyakarta
Saya mendapar kamar pada lantai 16, bersama dengan kolega saya yang kebetulan teman saat akademi dulu. D
an Kebetulannya lagi kami tiba di Yogyakarta dengan penerbangan yang sama, sehingga bisa meminta ditempatkan pada kamar yang sama pada panitia.
an Kebetulannya lagi kami tiba di Yogyakarta dengan penerbangan yang sama, sehingga bisa meminta ditempatkan pada kamar yang sama pada panitia.
Baca juga :
Kamar tipe deluxe dengan twin bed cukup luas. Secara umum suasana kamar perpaduan desain modern yang kemudia diberi sentukan nuansa etnik khas Yogyakarta.
Pada saat masuk ke kamar kita langsung merasakan sentukan etnik tersebut pada kain hiasan di atas tempat tidur. Terdapat 1 bantal kecil juga dengan sarung bantalnya yang bermotif etnik.
Pada saat masuk ke kamar kita langsung merasakan sentukan etnik tersebut pada kain hiasan di atas tempat tidur. Terdapat 1 bantal kecil juga dengan sarung bantalnya yang bermotif etnik.
Kamar twin bed pada Hotel The Rich Yogyakarta |
Lampu tidur dan lampu baca pada meja kerja dalam kamar juga dengan desain khas yang memberi kesan eksotis.
Terdapat 1 unit TV layar datar di atas meja kerja. Meski untuk tv saya tidak yakin apa sempat menontonnya. Seperti cerita saya di:
Meja kerja sendiri berbentuk minimalis yang berisi beberapa buku petunjuk, fasilitas dan menu tambahan yang dapat di pesan.
Terdapat satu kotak tisu yang bermotif etnik dengan yang senada dengan nuansa etnik dominan di Hotel The Rich Yogyakarta.
Meja kerja di kamar Hotel The Rich Yogyakarta |
Saat kita masuk ke dalam kamar, lemari pakaian terletak berhadapan dengan kamar mandi. Desain ini standar hotel lainnya sih.
Di samping lemari tersebut terdapat rak kecil, bagian atasnya berisi 1 set compliment kopi dan teh sedang bagian bawahnya adalah sebuah kulkas kecil yang berfungsi sebagai minibar. Nuansa etniknya ada pada kotak compliment ini.
Di samping lemari tersebut terdapat rak kecil, bagian atasnya berisi 1 set compliment kopi dan teh sedang bagian bawahnya adalah sebuah kulkas kecil yang berfungsi sebagai minibar. Nuansa etniknya ada pada kotak compliment ini.
Compliment kopi dan teh di Hotel The Rich Yogyakarta |
Bagaimana dengan kamar mandi pada Hotel The Rich Yogyakarta ini? Secara umum desainnya adalah kamar mandi modern dengan sebuah closet duduk, wastafel dan sebuah bilik untuk shower.
Nuansa etniknya berupa kotak perlengkapan mandi yang berisi 2 set sikat gigi, sabun, shampo dan lainnya.
Nuansa etniknya berupa kotak perlengkapan mandi yang berisi 2 set sikat gigi, sabun, shampo dan lainnya.
Bilik shower di kamar Hotel The Rich Yogyakarta |
Saya cukup beruntung mendapat kamar dengan jendela yang menghadap ke arah utara.
Dari sini kita bisa melihat cityscape Yogyakarta hingga ke arah utara berupa Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Sayangnya kabut sering menutupi pemandangan ke arah gunung tersebut.
Dari sini kita bisa melihat cityscape Yogyakarta hingga ke arah utara berupa Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Sayangnya kabut sering menutupi pemandangan ke arah gunung tersebut.
View dari kamar Hotel The Rich Yogyakarta, di kejauhan terlihat bayang Gunung Merapi dan Merbabu |
Restoran untuk Sarapan
Untuk menikmati sarapan saat menginap di Hotel The Rich Yogyakarta, tempatnya di Peony Restaurant, pada lantai "MZ".
Saat kita masuk, kita akan mendengar alunan dari alat musik khas Yogyakarta, yang disebut Demung. Pemainnya juga menggunakan baju khas sini.
Pemain musik Demung |
Tempat sarapan terbagi dua, indoor dan outdoor. Untuk para perokok, maka pilihannya adalah menikmati sarapan di sisi luar.
Peony Restaurant pada Hotel The Rich Yogyakarta |
Sebagaimana standar hotel lainnya, menu sarapan disajikan ala buffee. All you can eat. Kalo kuat yah😁😁😁.
Yang menarik bagi saya adalah pojok yang menyediakan menu bubur ketan hitam dan sejenisnya. Sentuhan etnik yang sangat berkelas.
Yang menarik bagi saya adalah pojok yang menyediakan menu bubur ketan hitam dan sejenisnya. Sentuhan etnik yang sangat berkelas.
Salah satu menu sarapan di Hotel The Rich Yogyakarta |
Fasilitas Pendukung pada Hotel The Rich Yogyakarta
Jika kita mengikuti sebuah workshop, training ataupun yang sejenisnya lainnya, pastinya merasakan kejenuhan duduk seharian dalam ruangan.
Jangan khawatir mengalaminya jika acara tersebut digelar di Hotel The Rich Yogyakarta.
Jangan khawatir mengalaminya jika acara tersebut digelar di Hotel The Rich Yogyakarta.
Di Hotel The Rich Yogyakarta tersedia kolam renang utama pada lantai 1 dan kolam renang ukuran menengah pada lantai 9.
Spa, sauna dan fitnes center terletak pada lantai 1 yang sama dengan tempat kolam renang utama.
Spa, sauna dan fitnes center terletak pada lantai 1 yang sama dengan tempat kolam renang utama.
Ruang fitnes pada Hotel The Rich Yogyakarta |
Untuk menuju ke kolam renang utama dan fasilitas lainnya tersebut, kita perlu turun ke lobi. Kemudian dari sisi kanan lobi kita jalan ke arah belakang.
Pintu masuk akan terlihat dari lift yang ada di tempat tersebut
Pintu masuk akan terlihat dari lift yang ada di tempat tersebut
Kolam renang Hotel The Rich Yogyakarta |
Di sebelah kanan kolam renang utama pada foto di atas terdapat sebuah kolam renang khusus anak-anak, dan tempat untuk bilas jika kita telah selesai berenang.
Pada sisi kirinya terdapat tempat tidur untuk berjemur dan beberapa payung dengan kursi.
Pada sisi kirinya terdapat tempat tidur untuk berjemur dan beberapa payung dengan kursi.
Fasilitas tersebut bisa kita nikmati mulai pukul 6 pagi hingga 10 malam. Namun untuk layanan spa dan sauna terdapat biaya tambahan untuk menikmati fasilitasnya.
Oh iya satu fasilitas oke lainnya di Hotel The Rich Yogyakarta ini adalah paket londrinya yang murah meriah. Hanya dengan 35 ribu perak kita bisa mencucikan 5 buah pakaian. Menurut saya ini fantastis 😁😁😁.
Oh iya satu fasilitas oke lainnya di Hotel The Rich Yogyakarta ini adalah paket londrinya yang murah meriah. Hanya dengan 35 ribu perak kita bisa mencucikan 5 buah pakaian. Menurut saya ini fantastis 😁😁😁.
Kebayangkan pakaian kotor kita setelah fitnes atau sesudah berenang. Ditambah baju kotor selama mengikuti meeting.
Daripada membawa pulang baju-baju kotor dan bau tersebut, mending dilondri di Hotel The Rich Yogyakarta saja.
Daripada membawa pulang baju-baju kotor dan bau tersebut, mending dilondri di Hotel The Rich Yogyakarta saja.
Nah gimana sobat ? tertarik menikmati nuansa etnik pada Hotel The Rich Yogyakarta ? Masukkan dalam list anda👍😊.
Coba kuingat-ingat yaaa .. kira-kira lagu Yogyakarta itu hitsnya tahun berapa ..., jadi bisa nebak usianya BD 😉
BalasHapusBersih ya hotelnya.
Suka ada pemain gamelannya ..., bisa ikut latihan main gamelan 😁
Jangan2 kita seangkatan mas 😁
HapusIya mas. Syahdu banget tuh pas sarapan diiringi alunan musik tradisional.
Bukan cuma kayaknya kita seangkatan, tapiii ... , cuma beda selisih menit lahirnya ke bumi, Bd 😉
HapusKan kita kembaran 😅
O, iya harga londri kelas hotel berbintang kayak gini kok ngebanderol harganya murmer ya 🤔 ?.
Apa karena murah banyu, eh# air disana ya .. ?.
Hehe. Kembar tapi beda kakek nenek yah mas.
HapusBisa jadi mas karna airnya murah. Atau mungkin mereka menggandeng usaha kecil. Gak ngerti juga sih
Saya besar disaat Kla Project mulai redup, tapi tetap lagu Jogjakarta itu menjadi lagu yang saya suka.
BalasHapusRasanya sampe sekarang masih enak didengar Bang Doel hehe. Sepertinya kita beda generasi nih hehehe
HapusLengkap sekali ulasan yang disampaikan oleh bang day. Saya baru tau ada kla project maklum saya dulu belum lahir hehe
BalasHapusAh jangan2 malah generasi koes plus nih 😁😁😁
Hapusmasih di Jogja kah, saya Klaten mas ... tapi yo jaga warnet terus gak bis keluar
BalasHapusCuman 4 hari di sana mas. Acara kantor.
HapusSip sip. Smg warnetnya lancar terus
Wah jogja juga mas? saya juga jogja.. hehe
BalasHapusbtw jaman kla project wahh kayaknya ngga beda jauh jaman kita mas hahaha,,
reviewnya lengkap mas, sapa tau bisa buat rekomendasi keluarga yg ke jogja buat nginep hehe
nice sharing
Cmn berkunjung acara kantor mas Aldhi.
HapusLagu2 Kla emg asik yah. Tetap enak didenger hingga sekarang
Musik demungnya keren, jarang-jarang ada musik seperti di hotel. Etnik sekali.. Patung ceweknya lucu juga, hhehehe
BalasHapusMungkin untuk menghadirkan atmosfer Yogya dalam hotel yah
HapusWkwkwk ketahuan umurnya bang day :D, yogyakarta emang wilayah indonesia yang tetap mempertahankan budaya keetnisannya walau perkembangan zaman sudah banyak mengubah semuanya.
BalasHapusPssst jangan sebut umur mas 😛😛😛.
HapusSetuju mas, Yogya cukup berhasil mertahankan kulturnya. Menjadi kekayaan khasanah nusantara kita. Tsaah
Wah mantap..
BalasHapusPaket komplit banget, desain boleh bernuansa etnik tapi kesan modern dan elegan tetep ada yaa
Setuju mba. Mereka berhasil memadukan etnik dan kontemporer
HapusSaya sering lewat depan hotel ini ,tapi belum pernah masuk atau menginap. Habis dari luarnya saja sudah bikin grogi, tidak terjangkau oleh diri ini. Restourannya keran juga ya.
BalasHapusSama mas. Klo gak dibayarin kantor mana sanggup nginap sini saya😁.
HapusIya ada senandung lagu Jawa
Wahhh boleh nih sekali kali ke hotelnya, sapa tau ada lombanya terus dapet voucher nginep gratis wuehehe
BalasHapusAamiiin mas. Smg bisa dapat vocer dari mana saja. Hehehe
HapusHotelnya sangat mewah sekali. Sesuai dengan khas keraton jogja nya 👍
BalasHapusNuansa etnik khas Yogya memang terasa banget mba
Hapusbanyak sekarang hotel atau bandara yang menampilkan sentuhan etnik daerahnya masing-masing. karena memang unik da menarik. punya ciri khas tersendiri
BalasHapusIya... ciri khas ini yang akan menjadi daya tarik wisatawan untuk datang berkunjung
Hapusklasik kelihatannya
BalasHapusKlasik namun ada perpaduan modernnya mas
HapusAda gamelannya,,,bagus nih,,,cuma saya kalo liat banyak patung patung gtu suka takut sendiri wkwkwk
BalasHapusTakut menjauh kali mas wkwkwk
HapusEnak sarapan bubur kacang hijau dicampur ketan hitam, aku suka sekali......nuansa etnik bikin betah tinggal di hotel ya bang?
BalasHapusWah selera kita sama mas Aris. Iya mas, sentuhan etnik tuh rasanya bikin adem
HapusKeeren beut. Sesuai dengan namanya. The Rich Hotel. Ga salah nama :D
BalasHapusiya mas :)
HapusJujur, saya suka dengan yang unik dan antik, tapi takut juga kalau dibuat tempat nginap.
BalasHapusSerasa serem aja liat barang2 antik kayak ada hantunya hahahaha
Saya juga serem klo sendiri. Makanya suka nyari teman di hotel #eh
Hapus