Jejakbede.online - Pantai dengan pasir putih ada di Teluk Jakarta? Iya dong, keren abis pula suasananya.
Akhir tahun lalu saat PPKM telah dibuka, kami sekeluarga sempat ke Jakarta melalui Jalur darat dari Palembang. Tentunya kami menyempatkan untuk berkunjung ke pantai yang lagi viral karena keindahan hamparan pasir putihnya ini.
Letak Pantai Pasir Putih
Hamparan pasir putih dan bersih berada di kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK 2) dan terletak di sisi barat teluk Jakarta. Orang-orang menyebutnya dengan Pantai Pasir Putih PIK 2.
Secara administratif kawasan ini masuk wilayah Kelurahan Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Kota Administrasi Jakarta Utara. Kalo dari hasil gugling disebutkan, tadinya daerah ini merupakan Pulau C hasil reklamasi di teluk Jakarta.
Bagian daratan di seberangnya sendiri masuk wilayah Dadap, Kecamatan Kamal, Kabupaten Tangerang-Banten.
Letak Pasir Putih PIK berdasarkan google map
Citra satelit Google pun telah menangkap keindahan Pantai Pasir Putih ini sebagaimana terlihat di atas. Kilauan pasir putihnya sangat natural. Meski ini merupakan pantai buatan dan pasirnya didatangkan dari tempat lain.
Cara Berkunjung
Memang masih agak sulit mencapainya dengan kendaraan umum karena belum ada rute khusus ke sana. Pantai Pasir Putih PIK ini lebih nyaman jika kita menggunakan kendaaraan pribadi atau taksi daring.
Rute jika kita dari Monas menuju Pantai Pasir Putih |
Bagi yang belum pernah ke sana, aplikasi google map akan sangat membantu. Jika kita berkendara sendiri dan masuk jalur tol, harap perhatikan benar pintu keluar untuk menuju kawasan Pantai Indah Kapuk 2 tersebut.
Bagi yang dah terbiasa dengan kerumitan jalan tol di Jabodetabek tentu ini bukan masalah ya. Tapi sih pengalaman naik taksi daring, abang drivernya juga banyak masih kagok dengan rute dan pintu keluar pada jalan tol.
Hal Menarik pada Pantai Pasir Putih PIK
Hamparan pasir putih ini dilengkap dengan pohon palem pada beberapa titik yang memberikan nuansa pantai pada daerah tropis. Tentunya memberi kesan eksotis.Dari sini kita bisa memandang situasi pada satu sisi teluk jakarta yang sibuk dengan lalu lalangnya kapal-kapal menuju Pelabuhan Tanjung Priok. Di atas sendiri, kita akan melihat hilir mudiknya pesawat yang akan mendarat di Bandara Soekarno-Hatta.
Pantai Pasir Putih PIK dengan pohon palem yang memberi kesan eksotis |
Sayangnya saat kami berkunjung, kawasan pantai ini masih tutup karena alasan Prokes Covid-19. Pengunjung dilarang masuk ke area pasir putihnya.
Yah, kita hanya puas dengan menikmati keindahannya dari balik beton pembatas. Bahkan, untuk duduk di beton ini pun bakal ditegur petugas keamanan😀.
Nah biar ada jejak digital, kami pun tentu wajib mengambil bukti fisik pada spot foto Pantai Pasir Putik PIK ini. Biar tulisannya shahih karena hasil kunjungan langsung dan memberikan informasi yang benar-benar akurat.
Jejeran palem pada sisi kiri dengan beton pembatas |
Pada sisi kanan terdapat sebuah spot foto unik yang bertulis "White Sand Beach" mirip kayak penanda pada peta daring. Pada awalnya kalo melihat foto-foto di internet terkesan seperti tempelan.
Ternyata emang asli adanya. Nih, seperti ini kenampakannya. Pengelolanya seperti emang menyesuaikan dengan hal kekinian.
Plang nama Pantai Pasir Putih di Pantai Indah Kapuk |
Nah biar ada jejak digital, kami pun tentu wajib mengambil bukti fisik pada spot foto Pantai Pasir Putik PIK ini. Biar tulisannya shahih karena hasil kunjungan langsung dan memberikan informasi yang benar-benar akurat.
Kan ada juga beberapa tulisan orang yang hasil gugling saja, sehingga beberapa informasi yang diberikan bias atau kurang valid. Seperti yang saya bahas di Great Wall Koto Gadang versus Janjang Saribu serta "Misinformasi" Traveler.
Betewe, gambar orangnya abaikan saja ya |
Fasilitas
Pantai Pasir Putih PIK ini dilengkapi fasilitas pendukung untuk kenyamanan kita sebagai pengunjung. Mulai dari kafe dan pujasera, musholla, area parkir dan juga toilet.
Sebelah kanan merupakan food court dan area parkir Pantai Pasir Putih |
Mengenai harga relatif tentunya, untuk ukuran saya, ya mahal😁. Namanya juga di tempat wisata ya.
Gerai-gerai pujasera berbentuk tenda-tenda di bawah ini. Kursi untuk pengunjung banyak yang berada di area terbuka.
Area pujasera |
Gerai-gerai pujasera berbentuk tenda-tenda di bawah ini. Kursi untuk pengunjung banyak yang berada di area terbuka.
Pada sore atau malam hari saat cuaca cerah tentunya lebih asyik nongkrong pada tempat terbuka ya.
Suasana pada pujasera Pantai Pasir Putih sambil menikmati pesawat yang mau landing |
Menariknya, sepanjang batas pantai dengan area pujasera terdapat jejerang kursi untuk pengunjung. Jadinya sambil menikmati keindahan Pantai Pasir Putih ini tentunya kita juga bisa sambil menikmati kuliner yang ada.
Terlihat masih lengang karena kami berkunjung pada sekitar pukul 15 wib. Mungkin kalo dah lebih sore akan lebih ramai oleh pengunjung yang ingin menikmati sunset di sini.
Jejeran kursi pengunjung |
Musholla dan fasilitas toilet ada pada sisi barat dari area pujasera. Bersih dan modern, nyaman untuk kita yang muslim untuk menunaikan kewajiban.
Pada dekat musholla ini, juga merupakan spot kedua kumpulan pohon palem di pantai ini. Suasana eksotis khas Pantai Pasir Putih ini tetap dapat kita rasakan.
Tarif Masuk
Saat kami berkunjung ke Pantai Pasir Putih, masih belum dikenakan tarif masuk. Hanya biaya parkir saja.
Entah jika nanti bakal ada karcis masuknya.
Tips Berkunjung
Beberapa yang perlu sobat perhatikan jika ingin berkunjung ke Pantai Pasir Putih PIK 2 ini biar nyaman nantinya.
- Waktu berkunjung
Karena berada di laut (bukan tepi laut karena hasil reklamasi 😅), sudah pasti suhu udara di sini akan terasa panas. Memilih waktu berkunjung lebih sore atau lebih pagi akan lebih menyenangkan.
- Memakai topi atau penahan sinar surya lainnya
Sekiranya kita berkunjung pada saat yang masih terik, baiknya ya memakai topi ataupun pelindung panas lainnya.
Membawa payung akan lebih baik karena suatu saat bisa saja hujan terjadi.
- Memerhatikan rute dan penunjuk jalan
Akses masuk ke Pantai Pasir Putih melalui kawasan PIK 2 dan akan melewati dua jembatan yang menghubungan ke pantai hasil reklamasi tersebut.
Beberapa ruas jalan terlihat sedang dibangun dan diberi rambu yang bukan permanen. Karenanya bisa saja pada waktu lainnya rute di dalam kawasan akan berubah sesuai kondisi pembangunan jalan dan kawasannnya.
bang day...tau ga sih...beberapa bulan yang lalu aku kan ke sini hahahhaha....tapi belom buka masih dijaga security dan depan pantainya masih dipager. Jadi orang orang hanya bisa memandangnya dari bagian pujasera atau foodcourt. Kapan kapan mau aku tulis ugha di blog. Tapi mau ke sana lagie kalau dah beneran buka ga kayak beberapa bulan lalu wkwkwk. Daaaan akhirnya aku hanya bisa ngiter ke sekitaran Budha Tzu Chi. Tau ga bang...di proyek jalan yang lagi dibangun itu kan tembus tangerang dekat Rumahku. Cuma akses jalannya masih dalam pengerjaan. Kalau dah rampung aku bisa ke pantai pasir putih ini lewat jalur cepet itu.
BalasHapusNasib kita sama dong, hanya bisa liat dari balik pembatas.
HapusWah klo dah jadi semua aksesnya mb Nita bisa menikmati sunset tiap hari nih
saya yang dekat saja belum pernah kesana
Hapussaya fikir putih itu sekadar nama tempat. tapi bila tengok foto ternyata betul2 putih pasirnya. kawasan berhampirannya dengannya juga ada pasir putih ya, mas?
BalasHapusPantai sekitarnya tidak memiliki pasir putih seperti di sini.
HapusPada pantai ini, merupakan pantai buatan, pasirnya berasal dari tempat lain
ooo patutlah... tapi cantik!
Hapuskalau saya mau datang ke sini, ada public transport tak?
HapusSaat ini belum ada Cik, jadi harus naik kendaraan pribadi atau taksi online
Hapusbaik2 tq mas
Hapus
BalasHapusSaya malah belum pernah ke pantai ini cuma sering dengar namanya aja disebut sama orang.
Kalau lihat foto-fotonya tampaknya pantainya benar-benar putih dan bersih.
asli putih dan bersih meski pantai buatan ^_^
Hapuswakakakaka, berada di pantai aja ya panasnya naudzubillah, apalagi tengah laut kayak gini yak, wakakakaka.
BalasHapusTapi memang jadi cantik banget ya, meski buatan :D
Itu hamparan pasir putihnya keren banget, sayang belom bisa berjalan di pasir.
Memang sih waktu terbagus ke sini pas sore atau pagi, tapi sejujurnya kalau bagi hamba foto kek mamak Rey, better siang deh, pas terik matahari, langit cerah, duh itu bakalan cantik banget.
Cantik viewnya sih, gosong orangnya wakakakakak.
Btw bener tuh Bang, kadang orang nulis hasil googling yang bisa jadi sumbernya pun tidak terpercaya, jadinya informasi salah, makin tersebar :D
Memang paling bagus menulis hasil kunjungan sendiri :D
Ho oh mb, sayang banget gak bisa main di pasirnya. Entah mungkin sekarang udah buka karena ppkm dah longgar. Tapi klo dari komen di google map sepertinya lom buka juga.
HapusBahaya atuh klo siang terik, ngerusak kesehatan kulit krn potensi kanker
Waduh bang day udah kesana duluan, yah kalah start aku padahal udah berkali-kali main ke daerah PIK biarpun cuma ke pantjoran mulu hehehe. Aku pingin kesitu tapi belum tau rutenya lewat mana, taunya cuma daerah yang ramai di sekitaran pantjoran aja. Pingin banget kesana bawa puppy-puppy biar bisa main-main di pasir putih hehe
BalasHapusAduh Na, kalo ke sana ya sama tunangan la, menikmati sunset. Pasti romantis banget
Hapus
BalasHapusNah itu dia, hasil reklamasi mulai menampakkan manfaat. Waktu proses pengerjaannya orang2 elit di atas pusat itu banyak yang pro kontra. he he .... Terima kasih telah berbagi informasi, Bang Day. Doa sehat selalu buat keluarga di sana.
Salam sehat juga mb, selamat berpuasa ya.
Hapuswow...
BalasHapusbersih.... cantik....
👍👍👍
thank you mas. Masih di US?
HapusSaya belum pernah ke pantai indah kapuk satu ataupun dua bang, jauh soalnya dari Banten. Eh tapi bang Day yang dari Palembang saja ke sini ya.😂
BalasHapusSayangnya sudah jauh-jauh ke pantai ini malah belum buka karena masih ppkm.
Tapi setidaknya bisa menengok sebentar pasir putih nya biarpun dari balik tembok ya.😄
Bener banger mas Agus, dah jauh2 cuman nengok dari balik tembok itupun hati2 bisa ditegur satpam
Hapus
BalasHapusSaya malah belum pernah Bang Ke Pik 2..Cuma sering lewat doang. Masuk nggak minat. Mending kemuara karang pulau seribu.😁😁
Untungnya pantai yee bang jadi karena alasan pademi tetap bisa terlihat pasirnya yang putih mentereng meski cuma buatan.😁😁
mayan lah bang, bisa foto2 meski gak bole nginjek hehe
HapusAku yang di Jkt malah belum ke sini, padahal adekku udah bbrp kali mbujuk2 ngajakin ke sini hahhaha.
BalasHapusIni pantainya jauh lebih cantik daripada Ancol sih, lebih bersih juga.
Kapan2 pasti aku sempatin mampir ke PIK, emang udah pengen dari dulu.
Iya mba, mumpung belum padat yang ke sini. Baiknya sore2 deh mb, pasti seru nunggu sunset
Hapusluar biasa bang day, pemandangannya membuat mata sejuk kembali, terutama pasir putihnya, enggak nyangka ternyata di Jakarta masih ada pantai seindah ini
BalasHapusGak kalah sama pantai2 di Babel kan bang Anyu?
HapusIndah banget putih pasirnya, kalo ga ada orang di pantai, kelihatannya nyaman, adem, dan tentram di hati...:)
BalasHapusBuatan aja bisa indah gitu ya mb
HapusBelasan tahun di Jakarta, aku baru sekali ke pantai pasir putihnya 🤣🤣. Itupun niat awal sebenernya cuma mau makan di foodcourt sekitar situ mas, trus jadi ngeliat pantai. Akupun ngerasa aja liatnya. Mungkin Krn pada dasarnya aku ga suka pantai sih yaaa. Kalo ke pantai, tujuan utama biasanya makan seafood 😄. Bukan liat pantainya .
BalasHapusWah beda visi nih hehe. Ya anggap aja dapat tempat kulineran enak bonus pemandangan pantai
Hapussungguh luar biasa indahnya
BalasHapussaya yang dekat saja belum pernah kesana
wah jadi ingin kesana nih
super keren
Ayo mas, keren tuh dijadiin konten yt nya
HapusWaduw jadi kangen Jakarta deh. Btw, hidup lagi blog nya bang? Kirain udah diputusin pas lagi sayang2nya, ehh.
BalasHapusHaha, bisa aj. Lg hiatus aja mb, beban mantan #eh
HapusSangat cantik pasirnya putih bersih. Masih kosong cuma ada beberapa pokok kelapa memang agak panas. Bagus disarankan pakai topi semua tu. Ada kemudahan resto okay sangat tu. Tapi itulah kan, agak susah jugak nak kesini.
BalasHapusBelum sempet ngerasain, udah keburu pindah ke Jawa Timur, 2019 itu belum ada deh kayanya, masih ada jembatan aja yang sudah ada.
BalasHapusdari dulu penasaran pengen menginjakkan kaki ke PIK, tapi apa daya jauh banget hahaha
BalasHapuskalau ke jakarta kalau sempet kayaknya main kesini asik juga
Belum pernah kesampaian mampir ke sini padahal udah penasaran banget pengin lihat langsung hamparan pasir putihnya 🥺. Kalau di PIK siang-siang tuh bener puanas banget sih, jadi harus siapin topi atau sunblock biar nggak gosong 😂. Kira-kira kalau ada kesempatan, Kakak bakal balik lagi ke sana nggak?
BalasHapusKalo liat di foto-foto kayaknya sih asik dan bagus banget pantainya ya. Tinggal nunggu infrastruktur mateng aja sampe nantinya benar-benar dibuka.
BalasHapusAlhamdulllah masih dikasih liat foto-foto bagus begini. Soalnya kalo liat isi TikTok saban hari isinya berita Jakarta mau tenggelam semua. hahaha